Selasa, 16 November 2010

Angka di atas Kertas

Apakah uang itu? alat pembayaran? benda yang menunjukkan kekayaan?
Uang tidak lebih dari suatu konsep. Ia hanya angka di atas kertas. Bisa yang tercetak langsung, atau yang kita tuliskan seperti di dalam selembar cek. Bisa juga di dalam buku tabungan.

Koin

Ada dua sisi koin. Pilihlah salah satunya, Gambar atau Angka. Kita lakukan tos-tosan. Sisi yang berada di atas yang menang.
Katakanlah, saya memilih sisi Angka. Koin itu dilempar ke atas lalu ditangkap, dibuka, angka atau gambar? Apa pun itu, saya sudah menang.

Minggu, 07 November 2010

Jangan sesuai kemampuan

Sesuai kemampuan atau semampu kita, atau sesuai keadaan kita. Ini sudah sering dan selalu kita dengar, bahkan kita gunakan sebagai alasan pembenaran kita terhadap tindak tanduk kita. Bagi para pengikut ajaran Yesus, tentu ingat tentang seorang janda tua yang miskin yang memberi dari kekurangannya.

Sabtu, 30 Oktober 2010

Utang=Kredit

Punya utang itu pahalanya besar. Mungkin itu kira-kira kesimpulannya. Punya utang banyak, makin besar pula pahalanya.

Menjadi Pengusaha

Menjadi pengusaha, seperti yang selama ini diimpikan, ternyata gampang. Ini hanya soal mindset alias pola pikir. Pola pikir Pengusaha adalah berantakan, loncat-loncat, acak, kreatif, atau paralel. Sementara karyawan berpikir teratur, berurutan, sistematis, dan logis.

The Power of Sedekah

Pada seminar 'cara gila jadi pengusaha' di Kupang oleh sang pengusaha 'gila' bapak Purdi E Candra, Bisnis adalah Berani Investasi Sedekah Nekad InsyaAllah Sukses. Beliau sangat meyakini apa yang disebut The Power of Sedekah.


Selasa, 26 Oktober 2010

Gaji (tak) naik, hati (tetap) senang

Isu kenaikan gaji, yang ditiupkan melalui pidato kemarin, seakan-akan terabaikan begitu saja. Antara tidak dan setengah-setengah peduli, isu itu tidak lagi menjadi menu utama 'gosip pagi-pagi' di kantor.

Dialog Ngimpiii

Dialog imajiner terinspirasi dari suatu iklan di Tivi. Terjadi antara se(orang?) jin dengan pejabat pemerintahan. Ini bisa terjadi kapan saja, tanpa bermaksud apa-apa, sekedar guyonan reflektif.

Senin, 25 Oktober 2010

Google mencari 'image' PNS

Suatu saat, saya mencoba mencari gambar yang cocok untuk tulisan tentang pns. Mana lagi, kalau tidak memanfaatkan jasa google alias googling. Konon kata ini sudah masuk dalam kamus.

Seperti biasa klik image atau gambar di pojok atas (kanan atau kiri ya...??) lalu isi 'pns' di field search-nya. Dan hasilnya adalah ....

Garam

Hari selasa tanggal 19 Oktober 2010 di halaman muka, bagian sebelah bawah, Koran Timor Eksress memuat berita berjudul 'Australia garap industri garam NTT' dan sub judul 'Bantu pasok kebutuhan dalam negeri."

Minggu, 24 Oktober 2010

Loper

Di amerika (serikat), orang menyebutnya 'paperboy'. Di sini kita sebut 'loper' atau 'loper koran'. Kata ini diadposi dari bahasa Belanda 'krantenloper' (wikipedia).

Konon, pejabat 'loper koran' pertama di dunia adalah Barney Flahtery. Ia mulai bekerja pada tanggal 4 September 1833, saat ia berumur 10 tahun, setelah ia menanggapi iklan koran 'New York Sun'. Tanggal inilah yang kemudian selalu diperingati (di amerika serikat) sebagai hari loper koran.

Surat Kabar

Ada berbagai macam surat kabar. Paling terkenal adalah 'Koran'. Kata ini, menurut wikipedia berasal dari bahasa Belanda 'Krant' atau dari bahasa Prancis 'Courant'. Koran terbit dan beredar setiap hari, kecuali hari-hari tertentu yang biasanya merupakan hari libur, sehingga koran juga biasa disebut 'Harian'.

Selain koran, surat kabar bisa berupa tabloid atau majalah. Kedua macam surat kabar ini tidak terbit dan beredar setiap hari. Biasanya memuat topik-topik yang lebih khusus dari pada koran. Perbedaan antara tabloid dan majalah terletak pada bentuknya. Sebenarnya, tabloid merupakan nama bentuk surat kabar yang menyerupai koran dan berukuran 597 mm x 375 mm (wikipedia).Demikian pula dengan majalah, yang merupakan nama bentuk surat kabar yang menyerupai buku atau booklet.

Senin, 18 Oktober 2010

Smoking

Betapa nikmatnya merokok. Tentu, bagi seorang perokok, tahu rasanya. Sebatang rokok yang terambil diselipkan di antara bibir. Manis lagi gurih. Tak berkata, tangan sudah menyediakan sebuah pemantik atau korek api yang menyala di ujung rokok. Tersulutlah api di ujung sana. Sebuah persiapan perjalanan kenikmatan tiada berbanding.

Sabtu, 16 Oktober 2010

Vote for Komodo, NOW!

Tanggal 11 November 2011. Tinggal 1 tahun lagi, pengumuman New Seven Wonders. Walaupun peringkat Komodo (Varanus komodoensis) sebagai salah satu ikon dalam tujuh keajaiban dunia New Seven Wonders terus membaik dari pekan ke pekan dan posisi terakhir pada pekan lalu berada pada peringkat tiga, mari kita bersama-sama ikut PEMILU ini.

Kamis, 14 Oktober 2010

Gaji naik, hati senang


Ada satu pidato yang selalu dinanti-nantikan oleh pns - minimal di kantor saya - yaitu pidato kenegaraan saat tujuh belas agustus. Karena beberapa tahun belakangan ini, pidato tersebut selalu membawa kabar 'gembira'. Kenaikan gaji pns.

PNS iseng

Tidak pernah terpikir oleh saya, sedikit pun! Bekerja sebagai pns, bukan cita-cita saya. Jalan hidup ini memang dibuat oleh-Nya. Saya tinggal ikut saja.

Iseng-iseng ketemu di koran pembukaan penerimaan pns daerah. Iseng-iseng (lagi), baca isinya, ada jurusan kesarjanaan saya. 'Tumben nih,' pikir saya. Jarang-jarang ada lowongan untuk gelar kesarjanaan saya. Formasinya: peneliti. 'Wah, kayaknya elit nih'. Peneliti. Asosiasinya ke orang-orang pintar. Biar pun saya pintar enggak, bodoh pun tak mau, masuk di dalam kumpulan peneliti, bisa dianggap pintar. Pokoknya biar bisa dianggap pintar saja.

Rabu, 13 Oktober 2010

Seragam PNS

"Jangan menilai buku dari sampulnya." Sudah pernah dengar, kan? Artinya bisa juga, jangan menilai apa pun dari kulit luarnya. Anjuran (atau nasihat?) ini sangat mulia, namun penerapannya sangat sulit.
Mulanya saya mengabaikan hal ini. Namun banyak bukti yang membuat nasihat ini layak disebut-sebut terus. Kata bapak saya sih, 'orang itu kalah mata'. Maksudnya orang gampang sekali tertipu karena pandangan. Makanya banyak orang yang tertipu dengan 'pandangan pertama'. Yang lainnya 'jatuh cinta pada pandangan pertama'.